Puncak Gunung Slamet Dikenal sebagai Tempat Bersemayamnya Makhluk Gaib
Salah satunya adalah cahaya-cahaya misterius yang berkeliaran. Selain itu, ada juga beberapa alasan mengapa mitos ini dipercaya oleh masyarakat sekitar.
Pertama, wilayah sekitar Gunung Slamet kaya akan budaya dan tradisi yang terkait dengan animisme dan dinamisme, di mana gunung dianggap sebagai tempat tinggal dewa dan roh halus.
Kedua, Gunung Slamet memiliki banyak tempat sakral, seperti puncak, mata air, dan gua yang sering dikunjungi untuk berdoa dan memohon berkah.
Gunung Slamet Memiliki Pintu Gerbang Kerajaan Gaib di Pos Samarantu
Pos Samarantu adalah salah satu pos peristirahatan di jalur pendakian Gunung Slamet. Pos ini terletak di antara Pos 3 dan Pos 4 jalur pendakian via Guci dengan ketinggian 2.200 meter di atas permukaan laut.
Pos Samarantu dikenal sebagai pos yang angker dan sering dihuni oleh makhluk halus. Pos ini juga memiliki gerbang kerajaan gaib berupa dua pohon besar sejajar seperti pintu gerbang, yang dianggap sebagai pintu masuk ke dunia gaib.
Berbagai cerita beredar tentang pengalaman aneh di sekitar gerbang gaib ini. Pendaki mengaku melihat wanita cantik yang tiba-tiba menghilang, atau mendengar suara gamelan yang aneh di malam hari.
5 Cerita Mistis Gunung Slamet, Tempat Bersemayam Makhluk Gaib hingga Pesugihan
Gunung Slamet adalah gunung tertinggi di Jawa Tengah (3.428 mdpl), gunung ini mendapat julukan 'Atap Jawa Tengah'. Gunung Slamet juga sangat populer di kalangan pendaki dengan sejumlah cerita mistisnya yang menarik.
Liputan6.com, Jakarta Gunung Slamet adalah salah satu gunung yang terletak di wilayah Jawa Tengah. Gunung dengan tinggi 3.428 meter di atas permukaan laut (mdpl). Gunung ini terletak di 5 kabupaten, yaitu Pemalang, Banyumas, Brebes, Tegal, dan Purbalingga.
Gunung Slamet mendapat julukan 'Atap Jawa Tengah' karena memiliki puncak paling tinggi dibandingkan dengan gunung-gunung lain di Jawa Tengah. Selain itu, Gunung Slamet juga merupakan salah satu gunung favorit para pendaki, baik pemula maupun profesional.
Namun, dibalik kemegahannya, Gunung Slamet ternyata punya banyak cerita mistis yang masih dipercaya oleh masyarakat sekitar. Penasaran ada cerita mistis apa saja di gunung tersebut? Yuk simak selengkapnya.
Advertisement
Berikut beberapa cerita mistis yang ada di atap Jawa Tengah ini, yang dilansir dari berbagai sumber pada Kamis (9/11/2023).
Puncak Gunung Slamet Dikenal sebagai Tempat Bersemayamnya Makhluk Gaib
Konon, puncak Gunung Slamet menjadi pusat peradaban sebuah kerajaan gaib. Cerita ini dipercaya oleh masyarakat sekitar, terutama masyarakat di daerah Purwokerto karena kerap melihat fenomena alam yang mendukung cerita itu.
Salah satunya adalah cahaya-cahaya misterius yang berkeliaran. Selain itu, ada juga beberapa alasan mengapa mitos ini dipercaya oleh masyarakat sekitar.
Pertama, wilayah sekitar Gunung Slamet kaya akan budaya dan tradisi yang terkait dengan animisme dan dinamisme, di mana gunung dianggap sebagai tempat tinggal dewa dan roh halus.
Kedua, Gunung Slamet memiliki banyak tempat sakral, seperti puncak, mata air, dan gua yang sering dikunjungi untuk berdoa dan memohon berkah.
Advertisement
Gunung Slamet Memiliki Pintu Gerbang Kerajaan Gaib di Pos Samarantu
Pos Samarantu adalah salah satu pos peristirahatan di jalur pendakian Gunung Slamet. Pos ini terletak di antara Pos 3 dan Pos 4 jalur pendakian via Guci dengan ketinggian 2.200 meter di atas permukaan laut.
Pos Samarantu dikenal sebagai pos yang angker dan sering dihuni oleh makhluk halus. Pos ini juga memiliki gerbang kerajaan gaib berupa dua pohon besar sejajar seperti pintu gerbang, yang dianggap sebagai pintu masuk ke dunia gaib.
Berbagai cerita beredar tentang pengalaman aneh di sekitar gerbang gaib ini. Pendaki mengaku melihat wanita cantik yang tiba-tiba menghilang, atau mendengar suara gamelan yang aneh di malam hari.
Penampakan Manusia Kerdil
Menurut cerita masyarakat setempat, di Gunung Slamet sering terlihat penampakan manusia kerdil. Manusia kerdil ini dipercaya sebagai penunggu Gunung Slamet yang sudah hidup sejak lama.
Warga kerap menemukan jejak kaki manusia kerdil di hutan Gunung Slamet. Bahkan ada juga warga yang melihat manusia kerdil bermain di dekat perkampungan. Manusia kerdil ini memiliki tinggi sekitar 50-60 cm dan memiliki kulit berwarna kemerahan. Mereka dipercaya memiliki kemampuan untuk menghilang dan terbang
Pulau Jawa Terbelah Menjadi Dua Apabila Gunung Slamet Meletus
Mitos ini berakar dari ramalan Jayabaya, seorang raja dan pujangga Kerajaan dari Kediri abad ke-12. Dalam ramalan Jayabaya, disebutkan bahwa Gunung Slamet akan meletus dan menyebabkan Pulau Jawa terbelah menjadi dua bagian.
Ramalan ini masih dipercaya oleh sebagian masyarakat Jawa. Pasalnya, Gunung Slamet pernah meletus pada tahun 1786 dan menyebabkan kerusakan yang cukup parah.